YakusaBlog- Inna lillahi wa inna
ilaihi raji’un, turut berduka cita telah berpulang ke
Rahmatullah, Kanda Tengku Suhaimi Harun bin Tengku Harun bin Tengku Bahagi.
Beliau adalah Ketua Umum HMI Cabang Medan periode 1960-1961. Beliau tutup usia
pada 4 Maret 2019, pukul 14.50 Wib di Jakarta. Umur beliau meninggalkan kita
semua, memenuhi panggilaan Allah Swt, tepat 81 tahun.
Betapa
berdukanya saya ketika mendapatkan informasi wafatnya beliau dari Bang Ikbal,
salah satu anak laki-laki dari Ketua Umum HMI Cabang Medan periode 1960-1961
yang saya hormati. Alhamdulillah, sebelum ia dipanggil oleh Allah di tahun 2019
ini, di tahun 2018 saya sempat bertemu dan banyak berdiskusi dengan beliau
walau hanya memberikan sisa-sisa ingatannya semenjak menjadi kader HMI
sekaligus menjadi Ketua Umum HMI Cabang Medan periode 1960-1961.
Ket.gbr: Waktu masih muda dan baru bersama Sang Istri
Saya
masih ingat apa yang disampaikan oleh Almarhum dan saya catat dalam catatan
harian saya ketika bertemu dengannya. Waktu itu saya bertemu dengan almarhum,
saya bersama Kabid PA HMI Cabang Medan periode 2017-2018 sebelum reshuffle, Fadel Muhammad. Almarhum
banyak menyampaikan kegiatan-kegiatan mereka yang bersentuhan langsung dengan
ummat. Dan, semasa bercabang, tahun-tahun mereka sangat genting dengan
permusuhan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Baca juga: Maaf Kanda, Aku Tak Bisa Jadi Timses!
Baca juga: Maaf Kanda, Aku Tak Bisa Jadi Timses!
Nah,
menurut cerita dari Beliau waktu itu, dia sempat diculik oleh beberapa aktivis
PKI. Alhamdulillah, pada masa itu, ia diselamatkan oleh Allah Swt. Perjuangan
Beliau bersama teman-temannya waktu itu sangat berat. Rutinitas yang paling ia sukai sewaktu ber-HMI
di Medan adalah ketika turun dan menginap bersama masyarakat.
Beliau
berasal dari HMI Komisariat FK USU dan istri beliau dari HMI Komisariat FH USU
dan pernah menjabat sebagai Ketua Kohati FH USU.
Sungguh.
Sungguh saya pun sedih. Atas informasi yang disampaikan oleh Bang Ikbal lewat
SMS ke Hp saya. Tetapi apa hendak kita perbuat, Allah Swt telah memanggilnya
dan mudah-mudahan ditempat di sisi-Nya serta menghadiahkan Jannah kepada almarhum.
Ket.gbr: Foto bersama putra-putri kebanggaan Beliau dan Sang Istri
Sesuai
pesan dari salah satu putranya, setiap kita semua yang pernah akrab dan
bersentuhan langsung dengan almarhum, sebagai manusia biasa tentunya pernah
berbuat dosa, untuk itu dari pihak keluarga kiranya mohon memaafkan segala
kekhilafan almarhum dan mohon do’a agar dilapangkan jalan pulangnya menghadap
Allah Ta’ala. Serta, semoga Allah mengampuni dosa-dosa beliau dan menerima amal
ibadah beliau semasa hidup dan juga kepada keluarga yang ditinggalkan kiranya
bersabar. Amiin.
Ket.gbr: Semasa Beliau (Sebelah kiri) masih ber-HMI
Segenap
kepada kita semua, mari mengirimkan do’a seraya membacakan, Allahummaghfirlahu…dst. Juga Alfathihah…!!![]
Penulis:
Ibnu Arsib (Bukan siapa-siapa, hanya manusia biasa).
No comments:
Post a Comment