YakusaBlog- Kejujuran
adalah perhiasan jiwa yang lebih bercahaya daripada berlian. Belajar
tanpa berpikir tidak ada gunanya, sedangkan
berpikir tanpa belajar adalah berbahaya.
Cinta
kepada Allah adalah puncaknya cinta. Lembahnya
cinta adalah cinta kepada sesama. Keluhuran
budi pekerti akan tampak pada ucapan dan tindakan. Orang
yang berjiwa besar teguh pendiriannya, tetapi tidak keras kepala. Ulurkan
cintamu karena Tuhanmu dan tariklah cintamu karena Tuhanmu
Anda
tentu tak akan kecewa. Cinta
indah seperti bertepuk dua tangan,
tak
akan indah jika hanya sebelah saja.
Naluri
berbicara kita akan mencintai yang memuja kita, tetapi
tidak selalu mencintai yang kita puja. Melihatlah
ke atas untuk urusan akhiratmu dan
melihatlah ke bawah untuk urusan duniamu maka
hidup akan tentram.
Seseorang
yang optimis akan melihat adanya kesempatan dalam setiap malapetaka, sedangkan
orang pesimis melihat malapetaka dalam setiap kesempatan. Ingatlah,
boleh jadi manusia itu mencintai sesuatu yang membahayakan dirinya atau
membenci sesuatu yang bermanfaat baginya. Mohonlah petunjuk-Nya.
Sahabat
yang sejati adalah orang yang dapat berkata benar kepada anda, bukan orang yang
hanya membenarkan kata-kata anda. Bekerja
atas dorongan cinta akan terasa senang tiada jemu dan lelah.
Orang
besar menempuh jalan kearah tujuan melalui rintangan dan kesukaran yang hebat. Berbuat
baiklah kepada orang lain seperti berbuat baik kepada diri sendiri. Orang
besar bukan orang yang otaknya sempurna tetapi orang yang mengambil
sebaik-baiknya dari otak yang tidak sempurna.
Memperbaiki
diri adalah alat yang ampuh untuk memperbaiki orang lain. Jika
seseorang tidak mencintai anda janganlah dia anda benci, karena mungkin akan tumbuh benih cinta kembali. Cinta
akan menggilas setiap orang yang mengikuti geraknya, tetapi tanpa gilasan
cinta, hidup tiada terasa indah.
Bukan
kecerdasan anda, melainkan sikap andalah yang yang akan mengangkat anda dalam
kehidupan. Perjuangan
seseorang akan banyak berarti jika mulai dari diri sendiri. Jika
rasa cinta terbalas, maka bersyukurlah karena Allah telah memberikan hidup
lebih berharga dengan belas Kasih-Nya.
Dalam
perkataan, tidak mengapa anda merendahkan diri, tetapi dalam aktivitas tunjukkan kemampuan Anda. Tegas
berbeda jauh dengan kejam. Tegas itu mantap dalam kebijaksana sedangkan kejam
itu keras dalam kesewenang wenangan.
Jika
rasa cinta itu tak terbalas maka bersukurlah, karena anda akan dipilihkan Allah
yang lebih baik. Watak
keras belum tentu bisa tegas, tetapi lemah lembut tak jarang bisa tegas. Sifat
orang yang berilmu tinggi adalah merendahkan hati kepada manusia dan takut
kepada Tuhan. Karena
contoh yang baik adalah nasehat terbaik.[]
Penulis: Faisal Supriyanto
Kader HMI Cabang Palembang
Sumber gambar ilustrasi: http://domba-cilik.blogspot.co.id/
No comments:
Post a Comment