Aktivis Mahasiswa Macam Apanya Kau? - Yakusa Blog

Yakusa Blog

Mewujudkan Komunitas Intelektual Muslim

Thursday, 19 September 2019

Aktivis Mahasiswa Macam Apanya Kau?


YakusaBlog- Tidak sedikit mahasiswa yang menyatakan dirinya sebagai aktivis mahasiswa yang berjuang katanya demi rakyat. Tapi ketika kita bertanya, berapakah jumlah rakyat Indonesia? Ia pun bingung coba untuk mengarang jawaban. Jika kita bertanya lagi, rakyat mana yang kau bela? Mulai ia mengeluarkan rakyat miskin kota dan rakyat tertindas. Kali ini jawabannya lumayan benar, tapi itu bukan karena berdasarkan analisis pengetahuan, tapi karena ia sering mendengarnya dalam lagu-lagu mahasiswa di jalanan saat aksi.
Tidak sedikit aktivis mahasiswa yang teriak-teriak “hidup rakyat”, ia sendiri membuat repot rakyat. Ia berteriak lagi, “hidup rakyat”, tapi terima panggilan pertemuan pejabat. Lakukan tawar-menawar harga kepala dan meminta fasilitas kemewahan. Teriak “hidup rakyat”, tapi rakyat mana ia tidak tahu. Apakah rakyat yang melarat atau rakyat yang jadi pejabat.
Tidak sedikit aktivis mahasiswa yang teriak, “hidup mahasiswa”, tapi mereka sesama mahasiswa adu jotos. Teriak, “hidup mahasiswa”, tapi ia tidak sadar jauh dari esensi mahasiswa. Ia teriak lagi, “hidup mahasiswa”, tapi tidak sadar telah menjadi BUCIN (Budak Cinta).
Aktivis Mahasiswa Macam Apanya Kau? Dengan bangganya ke kampus menyandang tas, astaga tasnya hanya tas kecil yang bisa berisi Hp, Power Bank, Charger, dompet, syukur kalau ada note book dan pulpen. Bicara teori-teori perjuangan, mengutip kata-kata bijak, pikiran sok idealis yang nyatanya perut masih barbar.
Aktivis mahasiswa macam apanya kau? Berani mengkritik pejabat, tapi takut sama pacar. Aktivis mahasiswa macam apanya kau? Bicara teoritis tapi miskin referensi. Aktivis mahasiswa macam apanya kau? Teriak anti kapitalis, tapi nongkrongnya di McDonald’s, malamnya tidur di hotel, hiburannya di diskotik. Aktivis mahasiswa macam apanya kau?
Demonstrasi dijadikan langkah utama, aktivis mahasiswa macam apanya kau? Tak ada ada diskusi masalah, audiensi, apalagi evaluasi, berapa lembar yang telah kau dapat? Aktivis mahasiswa macam apanya kau?
Aktivis mahasiswa macam apanya kau? Mulut kritis tapi miskin ide gagasan. Hobbi mengkritik, tapi tak mau dikritik. Hobbi menyalahkan, tapi tak tahu kesalahan diri. Aktivis mahasiswa apanya kau? Siang aksi, malam parti. Aktivis mahasiswa macam apanya kau? Habis aksi, kemudian transaksi.[]

Penulis: Ibnu Arsib (Bukan siapa-siapa, hanya manusia biasa).


No comments:

Post a Comment