Pengertian Kader Dalam HMI - Yakusa Blog

Yakusa Blog

Mewujudkan Komunitas Intelektual Muslim

Wednesday 29 May 2019

Pengertian Kader Dalam HMI


YakusaBlog- Terlihat dalam tubuh organisasi, kader memiliki fungsi tersendiri yaitu sebagai tenaga penggerak organisasi, sebagai calon pemimpin, dan sebagai benteng organisasi. Secara kualitatif, kader mempunyai mutu, kesanggupan bekerja dan berkorban yang lebih besar daripada anggota biasa.
Kader itu adalah anggota inti. Kader merupakan benteng dari “serangan” dari luar serta penyelewengan dari dalam. Ke dalam tubuh organisasi, kader merupakan Pembina yang tidak berfungsi pimpinan. Kader adalah tenaga penggerak organisasi, yang mengalami sepenuhnya dasar dan ideology perjuangan.
Ia (kader) mampu melaksanakan program perjuangan secara konsekuen di setiap waktu, situasi, dan tempat. Terbawa oleh fungsinya itu, untuk menjadi kader organisasi yang berkualitas, anggota harus menjalani pendidikan, latihan, dan praktikum. Pendidikan kader harus dilaksanakan secara terus menerus dan teratur, rapi dan berencana.


Kongres ke-8 HMI tahun 1066, merumuskan pengertian kader adalah tulang punggung organisasi, pelopor, penggerak, pelaksana, penyelamat cita-cita HMI masa kini dan yang akan datang di mana pun berada, tetap berorientasi kepada asas dan syariat Islam. (Lihat Hasil Keputusan Kongres ke-8 HMI, hlm.1).
Defenisi dan pengertian di atas, setidaknya terdapat tiga ciri yang terintegrasi dalam diri seorang kader. Pertama, seorang kader bergerak dan terbentuk dalam organisasi. Kader mengenal aturan permainan organisasi sesuai dengan ketentuan yang ada, seperti NDP dalam pemahaman yang integralistik dengan Pancasila maupun UUD 1945. Dari segi operasionalisasi organisasi, kader selalu berpegang dan mematuhi AD/ART HMI, pedoman perkaderan, dan ketentuan lainnya.
Kedua, seorang kader mempunyai komitmen yang tinggi secara terus menerus, konsisten dalam memperjuangkan dan melaksanakan kebenaran.
Ketiga, seorang kader memiliki bakat dan kualitas sebagai tulang punggung yang mampu menyangga kesatuan kumpulan manusia yang lebih besar. Jadi fokus seorang kader terletak pada kualitas. Kader HMI adalah anggota HMI yang telah menjalani proses perkaderan sehingga memiliki ciri kader, yang integritas kepribadian yang utuh, beriman, berilmu, dan beramal saleh sehingga siap mengemban tugas dan amanah dalam kehidupan beragama, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.[]

Catatan: Tulisan di atas disadur dari Buku 44 Indikator Kemunduran HMI, karya Agussalim Sitompul, Hal: 9-11, dengan sub judul tulisan Pengertian Kader.
Ket.gbr: Ilustration


No comments:

Post a Comment