Mengapa NDP HMI Itu Sangat Luar Biasa? - Yakusa Blog

Yakusa Blog

Mewujudkan Komunitas Intelektual Muslim

Monday, 22 January 2018

Mengapa NDP HMI Itu Sangat Luar Biasa?

YakusaBlog- Setelah beberapa hari ini aku rutin membaca dan memikirkan tentang Nilai-Nilai Dasar Perjuangan Himpunan Mahasiswa Islam (NDP HMI), aku merasakan sesuatu yang sangat luar biasa, yang dengan kata aku tak bisa mengucapkan bagaimana aku merasakan kenikmatan yang luar biasa itu. Ditambah lagi, beberapa hari kemarin aku dan saudara Muhammad Fadel, Ketua Bidang Pembinaan Anggota (PA) HMI Cabang Medan periode 2017-2018, membahas secara singkat tentang NDP HMI bersama Dr.Azhari Akmal Tarigan, yang menjadi penceramah NDP HMI tingkat Nasional dari Medan. Tidak lepas juga kami membicarakan buku-bukunya Cak Nur dan buku yang ditulisnya dengan judul Islam Mazhab HMI: Tafsir Tema Besar NDP. Menurut keterangan Bang Akmal, akan terbit pula bukunya sebagai revisi dari bukunya Islam Mazhab HMI.
NDP HMI itu sangat luar biasa, selain fungsi dan peranannya yang sangat luar biasa bagi HMI dan kader-kadernya, aku merasakan ada sesuatu yang sangat luar biasa di dalamnya. Sebagaimana kita ketahui bahwa NDP HMI ini adalah ditujukan sebagai buku saku kader-kader HMI sebagaimana kader-kader komunis pada masa dahulu di Indonesia memiliki buku saku tentang arah dan ideologi perjuangan mereka. Begitu jugalah HMI. NDP HMI menjadi buku saku yang dibawa ke mana-mana dan dibaca di mana-mana sebagai penguatan ideologi kader-kader HMI dan arah perjuangan kader-kader HMI. Entah kenapa, saat ini kader HMI lebih rajin membawa Smart Phone-nya dan lebih rajin membaca WA dan main game Mobile Legends.
Baca juga: NDP HMI vs LML
Apakah yang luar biasa dari NDP HMI itu? Hal yang luar biasa dari NDP HMI adalah ketika disusun seorang intelektual muda Muslim, Nurcholish Madjid, atau lebih akrab disapa dengan panggilan Cak Nur, pada saat membaca isi adalah firman-firman Allah Swt yang disusun secara baik dan jelas sehingga mudah dipahami.  Hal ini sanga luar biasa, karena isi NDP itu bukanlah dari pendapat-pendapat manusia yang tidak lepas dari kesalahan, tapi isinya dari firman Allah Swt (Al-Qur’an) yang sudah pasti kebenarannya dan kehebatannya tidak akan dapat ditandingi oleh buku manapun.
Tidaklah ada apa-apanya kitab atau buku Das Capital yang disusun Karl Marx dibanding dengan Al-Qur’an. Tidaklah ada apa-apanya buku The Origin of Species yang disusun oleh Charles Darwin, tidaklah ada apa-apanya buku Rene Descartes dibandingkan Al-Qur’an, dan tidaklah sebanding buku-buku buatan manusia dengan Al-qur’an. Inilah alasan mengapa NDP HMI itu sangat luar biasa sekali. Setiap bab-bab pembahasan dalam NDP HMI, landasannya adalah firman-firman Allah Swt. Itulah sebab, jika kader-kader HMI betul-betul memahami NDP maka dia dapat melakukan suatu perubahan menuju kebaikan.
Di Kongres ke 16 juga, tahun 1986, saat diberlakukannya azas tunggal pada setiap organisasi, nama NDP HMI berubah menjadi NIK (Nilai Identitas Kader). Mengapa demikian, berdasarkan keterangan dari berbagai literatur yang aku dapatkan, baik tertulis atau lewat pembicaraan dari penceramah NDP HMI, kata “Perjuangan” dari singakatan NDP itu sangat ditakuti oleh Pemerintahan pada masa itu, Pemerintahan Orde Baru, sehingga pemerintah mengintervensi, memanggil Cak Nur, supaya kata itu diganti. Sehingga disepakatilah namanya NIK.  Kemudian berganti lagi menjadi NDP setelah Pemerintahan Orde Baru turun tahta. Itulah luar biasanya NDP HMI, secara namanya saja sudah ditakuti, apalagi isinya.
Jika ditilik ke masa sekarang, NDP HMI hanya menjadi “gagah-gagahan” saja bagi kader-kader HMI. Hanya materi-materi formalitas belaka dalam pelatihan HMI. Bahkan ada kader-kader HMI sendiripun tidak mau membacanya. Menjadikan NDP HMI hanya sekedar aksip organisasi belaka. Akibatnya adalah arah perjuangan HMI saat ini pun tidak jelas lagi ke mana. Sehingga nuansa-nuansi politik praktis dan konflik terjadi sesama kader-kader HMI.
Baca juga: Fungsi NDP HMI
Sebagai kader HMI, kiranya kita terus meningkatkan pemahaman terhadap NDP HMI. Membudayakan diskusi-diskusi tentang NDP, meningkatkan bacaan-bacaan keislaman. Dan menjadikan NDP HMI sebagai landasan gerak dan landasan perjuangan HMI.[]

Penulis: Ibnu Arsib

Instruktur HMI Cabang Medan dan Penceramah NDP HMI pada Latihan Kader I HMI Cabang Medan.

Ket.gbr: Penulis bersama Dr. Azhari Akmal Tarigan

No comments:

Post a Comment