Cara Mengenal Pribadi Tokoh - Yakusa Blog

Yakusa Blog

Mewujudkan Komunitas Intelektual Muslim

Wednesday, 13 June 2018

Cara Mengenal Pribadi Tokoh


YakusaBlog- Untuk mengenal atau mengetahui sesuatu agar lebih mudah maka sangat diperlukan suatu cara atau metode, demikian juga dalam melakukan dalam suatu hal. Apa saja yang hendak kita lakukan apabila kita menemukan metode atau menggunakan cara yang sesuai maka kerja-kerja kita akan lebih mudah. Hal ini telah diakui oleh para akademisi, pemikir, teknisi, seniman dan mereka-mereka yang menggeluti suatu bidang khusus.
Perolehan suatu metodologi dalam mengadakan pendekatan atas suatu masalah, merupakan aspek metode ilmu pengetahuan yang penting. Metode yang benar untuk menemukan kebenaran suatu persoalan adalah penting daripada filsafat, sains atau bakat yang dimiliki seseorang. Demikian ungkap sosiolog Islam dari Islam, Dr. Ali Sya’riati dalam bukunya yang berjudul  Islam Agama “Protes”.
Menurut Ali Sya’riati, ada du acara untuk mengenal pribadi tokoh. Dua metode ini harus disertakan agar mampu mengenal orang-orang besar. Untuk mengentahuinya diperlukan pengenalan dalam cara sains tentang semua pemikirannya, tulisannya, saran, ceramah, artikel yang ditulisnya dan buku-bukunya. Dengan kata lain, kita perlu mengenal pikiran, pemikiran dan ide-ide seseorang agar mengenal pribadinya. Demikianlah metode yang pertama.
Tetapi penelitian itu saja tidak cukup, karena banyak sekali aspek dalam kehidupan pribadi seseorang yang tidak tergambarkan dalam karya-karya seorang tokoh tersebut. Satu di antaranya mungkin terlihat, tetapi belum benar-benar diketahui sacara sepenuhnya. Maka diperlukanlah cara selanjutnya.
Cara yang selanjutnya atau cara yang kedua adalah dengan cara mengenal individu. Hal-hal yang harus dilakukan untuk mengenal individu seorang tokoh atau orang-orang besar adalah meninjau kehidupannya dan menemukan latar belakang keluarganya, di mana dia dilahirkan, apa ras atau suku dan bangsanya, bagaimana dia pada masa kecil, muda dan pada masa tua. Bagaimana dia dibesarkan, di mana ia belajar, siapakah guru-gurunya, peristiwa apakah yang pernah ia alami dalah kehidupannya, baik keberhasilannya atau kegagalannya, dan sebagainya.
Singkatnya, dalam meninjau, ada dua acara yang mendasar untuk mengenal seseorang, dan kedua cara tersebut tidak dapat dipisahkan. Pertama adalah mempelajari berbagai pemikiran dan gagasannya, kedua adalah mempelajari kehidupannya dari awal.[]

Penulis: Ibnu Arsib
Instruktur HMI Cabang Medan

No comments:

Post a Comment